7 Macam Pelet / Perindu / Pengasihan Dan Cara Mencegahnya

Dalam Islam, setidaknya ada tiga hal-hal yang diluar kebiasaan. Pertama Mi'jizat, adalah hal-hal diluar kebiasaan yang diberikan khusus kepada para Nabi dan Utusan Allah swt.

Kedua, Karomah, merupakan hal-hal diluar kebiasaan yang diberikan kepada orang-orang shaleh selain Nabi dan Utusan, dan atau orang-orang yang dikasihi Allah swt.

Ketiga, adalah Sihir. Sihir sendiri merupakan kejadian di luar kebiasaan yang timbul sebab ada campur tangan jin, dan sebenarnya bukan realita, namun semacam halusinasi dan hipnotis.

Dari ketiga hal diluar kebiasaan tersebut, yang nomor tiga [Sihir] mestinya menjadi salah satu yang ditakutkan, dan dikhawatirkan.

Dalam sejarah Islam sendiri, Sihir sudah lama ditemukan, bahkan sejak para nabi terdahulu. Contohnya, saat tongkat Nabi Musah berubah menjadi ular, dan memakan tongkat hasil sihir para penyihir Fir'aun kala itu.

Peristiwa ini secara jelas direkam oleh Allah swt dalam urat Asy-Syu’araa’ 29-51, dan sekaligus sebagai pembeda, antara Mukjizat yang terjadi pada Nabi Musa, dan Sihir yang dilakukan oleh para penyihir.

Kembali kepada pembahasan sihir. Sihir sendiri memiliki banyak macamnya, antara lain, Santet, Gendam, Pelet / Perindu/ Pengasih dan lain sebagainya.

Khusus untuk Pelet, mungkin salah satu macam seihir yang hingga kini banyak kita temukan di masyarakat. Biasanya, pelet / pengasihan ini dilakukan oleh seseorang yang sedang ditolak cintanya.

Mungkin banyak yang menduga, bahwa pelet hanya dilakukan oleh kaum pria, padahal, kenyatannya, pelet juga banyak diamalkan oleh kaum perempuan.

Selain itu, pelaku pelet juga tidak tertentu pada anak muda, tapi yang lebih mengkhawatirkan, pelet kerapkali dilakukan oleh orang yang sudah berumah tangga.

Sehingga wajar jika pelet acapkali menjadi salah satu momok bagi ketenangan dalam rumah tangga. Bahkan, banyak kasus yang berakhir pada perceraian diakibatkan sihir yang bernama pelet tersebut.

Macam-Macam Pelet / Pengasihan / Perindu

Sebenarnya banyak sekali istilah untuk pelet, ada disebagian daerah menggunakan istilah perindu, adapula dikenal dengan istilah Pengasihan.

Sebenarnya, antara pelet, Pengasihan dan perindu, tidak ada perbedaan, kesemuanya merupakan salah satu cara untuk memikat orang yang dituju, dengan metode-metode tertentu dengan mempengaruhi alam bawah sadar.

Pelet sendiri, juga tidak hanya ditemukan di Indonesia, bahkan di negara lain, juga banyak yang melakukan hal yang sama, namun tentu dengan istilah yang berbeda pula.

dikutip dari berbagai sumber, macam pelet juga terhitng sangat banyak, namun berikut ini kami akan bagikan informasi tentang macam pelet yang paling dikenal dikalangan masyarakat.

1. Aji Gendam Pelet Asmarandana

Dikutip dari berbagai sumber dan rumor pelaku ilmu ghaib di masyarakat, Aji Gendam Pelet Asmarandana, menjadi salahsatu pelet yang paling digemari.

Bukan sebab prosesnya yang berat, melainkan efeknya yang jitu bagi korban yang dipelet, pasalnya ada efek dan pengaruh yang cepat sejak pelet ini mulai diluncurkan.

Biasanya, untuk prosesnya, memang tergolong berat dibandingkan dengan pelet lainnya. Katanya, ritual ini butuh amalan puasa mutih 7 hari tujuh malam, yang diakhiri dengan puasa ngebleng.

Puasa Ngebleng adalah puasayang tergolong sangat berat, sebab bukan puasa dari fajar hingga terbenamnya matahari seperti biasanya, melainkan puasa selama 24 Jam penuh. Dan Setiap malam, dalam tujuh hari, ada ritual bacaan mantra-mantra sebanyak 99 kali.

Perlu dicatat, jika ada satu hari yang terlewatkan, baik batalnya puasa, atau kurangnya bacaan dengan hitungan yang ditentukan, maka seseorang harus mengulangi dari awal lagi.

2. Pelet Gendam 5 Penjuru

Tidak banyak informasi yang menjelaskan efek dari sihir pelet ini, namun sumber yang berkembang di masyarakat, pelet ini termasuk ilmu sihir yang disegani.

Pasalnya, proses pelet ini hanya cukup menggunakan media foto, namun tak jarang, cukup mengetahui nama, tanggal lahir dan orang tua korban.

Dar segi efeknya, ada yang bilang, cukup cepat, tidak dalam hitungan jam, tapi hanya 15 menit dari proses ritualnya, korban sudah bisa terkena pelet yang satu ini.

3. Pelet Dewi Lanjar

Sama halnya dengan diatas, pelet nomor tiga ini juga diyakini masyarakat sebagai pelet pemikat, pengasihan yang cukup ampuh.

Meski belum ada sumber yang dapat dipercaya, namun ruumor yang berkembang prosesnya cukup sulit, bahkanb terbilang lebih sulit dari sebelumnya.

Selain puasa tujuh hari tujuh malam, dengan cara ngableng [puasa selama 24 jam], juga diharuskan memulai malam jumat kliwon, serta ada bacaan 13 kali, dan menghadap kearah pantai utara pulau jawa.

Oleh sebab itu, biasanya amalan pelet yang satu ini dikerjakan di sekitar pesisir pantai, agar efeknya semakin ampuh [katanya: red]

4. Pelet Ratu Pantai Selatan

Di masyarakat, Nyai Roro Kidul banyak yang diwujudkan sebagai sosok penguasa pantai selatan, dan dikenal memiliki banyak pasukan jin nan sakti.

Pelet yang satu ini juga dihubungkan dengan sosoknya yang dikenal memiliki paras cantik, sehingga banyak yang menggunakan pelet yang satu ini untuk meluluhkan hati korban.

Tidak perlu puasa, tidak perlu pula banyak membaca mantra-mantara, katanya, prosesnya cukup membaca satu mantra setiap kali akan keluar rumah.

Oleh sebab itu, efeknya tidak secepat pelet-pelet yang sebelumnya dijelaskan. Namun, karena prosesnya yang cukup ringan, akhirnya banyak juga yang menggunakan sihir ini.

5. Pelet Nyi Sari Bulu Perindu

Pelet jenis ini merupkan pelet yang diyakini cukup ampuh, sebab adanya media bulu perindu [menurut mereka], sudah dilakukan oleh masyarakat sejak dahulu.

Biasanya, ada ritual khusus sebelumnya, yakni dengan menyembelih ayam yang berwarna himat, kemudian ada bacaan mantra tertentu.

Efeknya-pun juga sangat membahayakan, pasalnya banyak orang yang terkena pelet ini, dia seolah-olah hilang ingatan, dan berprilaku aneh.

6. Pelet Pelintir Merica

Pelet urutan ke-enam ini, tergolong pelet ekstrim, dan biasanya dilakukan oleh orang yang sakit hati, entah itu akibat diputus cinta atau dendam yang lain pada seorang wanita.

Bagaimana tidak, menurut kabar yang beredar di masyarakat, efeknya sangat tidak wajar, sebab pelaku hanya memelintir merica dengan mantra khusus, yang ditujukan kepada korban.

Akibatnya, korban akan merasa n4F5u b1r4hinya naik, dan terjadi proses kl1m4ks yang tidak wajar, sehingga korban tidak berdaya. Menakutkan kan?

7. Pelet Penghancur Sukma

Pelet yang terkahir ini tidak cukup digemari oleh masyarakat, pasalnya efeknya tidak sehebat macam-macam pelet diatas.

Katanya, medianya cukup dengan membacakan mantra-mantra khusus dengan memegang foto korban.

Dari sekian macam pelet diatas, semuanya bermuara pada sebab, dan yang paling rumah adalah saat seseorang merasa putus cinta, akibat cintanya di tolak.

Cara Ampuh Mencegah dan Menghilangkan Pelet/ Perindu/ Pengasihan

Perlu dicatat, sihir dalam dunia Islam sangat nyata adanya, sehingga kita perlu mewaspadai berbagai macam gangguan termasuk jenis sihir dengan pelet ini.

Setidaknya ada lima cara yang lumrah dan sederhana agar dapat terhindar [dengan se-izin Allah swt.] dari ancaman segala macam ilmu ghaib tersebut. Berikut ini penjelasannya.

1. Membaca Ayat Kursi Setiap setelah shalat
2. Membaca Surah al-Falaq dan al-Nas, setelah membaca aya t pada poin diatas
3. Membaca dua ayat terakhir dari surah al-Baqarah, yakni ayat ke-285sampaiayat ke-286
4. Memperbacnyak bacaan Istighfar, Wirid, Doa sebagai ikhtiar batin
5. Berusaha meningkatkan Ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah swt.

Kesemua cara diatas, sudah kami jelaskan pada tulisan sebelumnya, silahkan baca secara lngkap dalam tulisan berikut ini : Cara Ampuh Menghilangkan Pelet Menurut Islam 

Demikianlah uraian tentang Tujuh Macam Pelet Dan Cara Mencegahnya, semoga informasi ini bisa bermanfaat, dan sahabat bisa menghindari dan mencegahnya.

Berbagi :